Dari Abdullah bin Sarjis radiallahu anhu, ia berkata, sesungguhnya Nabi
SAW apabila bepergian maka beliau berdoa:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ، وَكَآبَةِ المُنْقَلَبِ،
وَالحَوْرِ بَعْدَ الكَوْنِ، وَدَعْوَةِ المَظْلُومِ، وَسُوءِ المَنْظَرِفِيْ الأَهْلِ
وَالمَالِ
Allohumma innii a ‘uudzubika miw wa’tsaa is safar, wakaa batil
mungngqolab, wal hauri ba’dal kauun, wada’watil madhluum, wasuu il mangngdhori
fii ahli wa maal
‘Ya Alloh, aku berlindung kepada-Mu dari beratnya perjalanan,
kekecewaan saat pulang, menjadi buruk setelah baik, doa orang yang teraniaya,
dan melihat hal buruk pada keluarga dan harta benda’. [Sanad hadits ini
shahih. Lihat Sunan An-Nasa’i (5498)].
Tidak ada komentar:
Posting Komentar