BERAT, itulah kata yang bisa mewakili tantangan hidup kekinian.
Orang miskin dihadang penyakit di sana-sini. Orang kaya alisnya dibikin
berkerut oleh berbagai masalah. Sebagian malah sudah dipenjara, sebagian lagi
menuggu giliran untuk beristirahat di tempat yang sama. Manusia biasa
menggendong berbagai beban ke sana ke mari (dari mencari nafkah, menyekolahkan
anak sampai dengan mempersiapkan hari tua), pejabat maupun pengusaha juga
serupa: senantiasa ditemani masalah kemanapun ia pergi. Di desa banyak orang
mengeluh, luas tanah tetap namun jumlah manusia senantiasa tambah banyak.
Sehingga setiap tahun memunculkan tantangan penciptaan lapangan kerja. Bila
tidak terselesaikan ia bisa lari kemana-mana. Dari kejahatan sampai dengan
kekerasan. Digabung menjadi satu, jadilah kehidupan berwajah serba berat di
sana-sini.